Pengadilan Memutuskan Elon Musk dan Tesla Tidak Bersalah dalam Gugatan Manipulasi Dogecoin
BERITA
1w ago
Admin

Alvin Hellerstein selaku Hakim Distrik AS telah memutuskan bahwa Elon Musk dan Tesla tidak bersalah dalam kasus tuduhan manipulasi harga Dogecoin (DOGE) dan insiden trading yang menyebabkan kerugian besar.

Kasus ini mulai muncul pada Juni 2022, saat sekelompok investor menuduh Musk menggunakan cuitan di Twitter (sekarang X) dan aksi publisitas lainnya untuk meraih keuntungan melalui beberapa dompet DOGE yang dikendalikan oleh Musk atau Tesla.

Investor menuduh Musk dengan sengaja menaikkan harga DOGE lebih dari 36.000% selama dua tahun dan kemudian membiarkannya jatuh, dengan keduanya sering kali melakukan transaksi berdasarkan pernyataan dan aktivitas publik Musk terkait DOGE.

Dalam gugatannya, investor menuntut ganti rugi sebesar US$258 miliar atau sekitar Rp3.997 triliun.

Menurut laporan Reuters pada 30 Agustus, Hakim Hellerstein menyatakan bahwa cuitan Musk, yang menyebut DOGE sebagai mata uang masa depan dan dapat digunakan untuk membeli Tesla atau SpaceX, merupakan ungkapan yang bersifat "aspiratif dan berlebihan, bukan fakta yang dapat diverifikasi."

Hakim Hellerstein menegaskan bahwa tidak ada investor yang bisa mengandalkan cuitan-cuitan tersebut untuk mengklaimnya sebagai penipuan sekuritas.

Ia juga mengatakan bahwa klaim manipulasi pasar dan insiden trading yang diajukan oleh para investor tidak masuk akal.

Hakim Hellerstein akhirnya menolak klaim tersebut dan gugatan itu tidak bisa diajukan kembali.

Sebelumnya, investor telah mengubah gugatan mereka sebanyak empat kali dalam dua tahun terakhir.

Meski kabar kemenangan Musk seharusnya menjadi katalis bagi kenaikan harga Dogecoin (DOGE), data dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa harga meme coin tersebut tetap stagnan di sekitar US$0,100. Bahkan, DOGE sempat turun dari US$0,102 ke US$0,098 hanya dalam waktu tiga jam.

Dogecoin sering menjadi bahan pembicaraan Musk di Twitter sejak 2021, dengan seringkali menyebabkan harga Dogecoin melonjak tajam.

Salah satu momen penting bagi pemegang token DOGE terjadi pada April 2023, ketika Musk mengganti logo Twitter dengan logo DOGE pada tampilan desktop, yang menyebabkan harga DOGE meroket hingga 36% mencapai US$0,104.


Sumber: Coinvestasi


*Disclaimer: Perdagangan Aset Kripto adalah aktivitas perdagangan yang berisiko tinggi dan berpotensi menyebabkan kerugian. Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Diharapkan pengguna untuk melakukan riset dan analisa dengan baik terlebih dahulu karena harga aset kripto bersifat fluktuatif. NagaExchange tidak memaksa pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto. Semua aktivitas perdagangan aset kripto merupakan keputusan individu oleh pengguna.*