Kantor Bitcoin Nasional El Salvador (ONBTC) telah memulai program pelatihan dan sertifikasi Bitcoin untuk 80.000 pegawai negeri.

Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang cryptocurrency di kalangan pemerintahan.

Pada pengumuman tanggal 20 Agustus, ONBTC menyebutkan bahwa program ini adalah bagian dari Sekolah Tinggi Inovasi dalam Administrasi Publik (ESIAP).

Lembaga ini didirikan oleh Presiden Nayib Bukele pada tahun 2021 untuk memperbaiki standar tata kelola pemerintahan.

Pelatihan ini akan diadakan secara virtual dengan durasi 160 jam, di mana pegawai akan mempelajari berbagai keterampilan, aspek hukum, dan informasi manajemen terkait Bitcoin, serta penerapannya sebagai alat pembayaran resmi. Pelatihan ini terdiri dari enam modul.

Program ini dipimpin oleh Stacy Herbert selaku Direktur ONBTC, yang turut serta dalam pengembangan ESIAP.

"Ini benar-benar baru permulaan. Proyek pendidikan ini adalah komitmen jangka panjang dengan preferensi waktu yang rendah untuk keberhasilan jangka panjang El Salvador dan kebijakan Bitcoin (serta teknologi) negara ini," kata Herbert.

Selain program pelatihan ini, El Salvador juga telah mengimplementasikan program edukasi Bitcoin di sistem sekolahnya.

Pada tahun 2022, pemerintah memperkenalkan kurikulum Bitcoin sepuluh minggu melalui inisiatif bernama My First Bitcoin.

Kurikulum ini mencakup berbagai topik penting, mulai dari pengetahuan tentang node Bitcoin hingga pemahaman mengenai Bitcoin Halving.

Hingga Agustus 2024, program My First Bitcoin telah memberikan edukasi tentang Bitcoin kepada lebih dari 35.000 siswa.

Di samping upaya pendidikan, El Salvador juga melakukan investasi infrastruktur untuk mendukung strategi Bitcoin-nya.

Pada Agustus ini, negara tersebut menerima investasi senilai US$1,6 miliar (sekitar Rp25,3 triliun) dari perusahaan Turki, Yilport Holdings, untuk pembangunan Bitcoin City.

Sejak Bitcoin diresmikan sebagai alat pembayaran yang sah, El Salvador terus menunjukkan komitmennya terhadap cryptocurrency ini.

Dalam sebuah rencana yang diumumkan pertama kali pada November 2022, negara ini berencana membeli 1 BTC setiap hari.

El Salvador juga dilaporkan telah berhasil menambang 474 Bitcoin sejak tahun 2021, menggunakan energi panas bumi yang dihasilkan dari gunung berapi.

*Disclaimer: Perdagangan Aset Kripto adalah aktivitas perdagangan yang berisiko tinggi dan berpotensi menyebabkan kerugian. Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Diharapkan pengguna untuk melakukan riset dan analisa dengan baik terlebih dahulu karena harga aset kripto bersifat fluktuatif. NagaExchange tidak memaksa pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto. Semua aktivitas perdagangan aset kripto merupakan keputusan individu oleh pengguna.*