Changpeng Zhao selaku pendiri dan mantan CEO Binance, telah selesai menjalani hukuman empat bulan penjara di Amerika Serikat dan dibebaskan pada 27 September 2024.

Menurut Biro Penjara AS (BOP), Zhao dibebaskan dua hari lebih awal dari jadwal yang seharusnya pada 29 September karena jatuh pada akhir pekan atau hari libur.

Zhao menerima hukuman penjara empat bulan pada April 2024, dengan dua bulan pertama di penjara minimum keamanan di California Selatan sebelum dipindahkan ke halfway house di Long Beach, di mana ia diizinkan keluar pada siang hari dengan pengawasan.

Pada November 2023, Zhao mengaku bersalah atas tuduhan tidak menerapkan kontrol anti pencucian uang (AML) yang memadai di Binance dan pelanggaran terkait bisnis pengiriman uang tanpa izin.

Sebagai bagian dari kesepakatan dengan otoritas AS, Zhao mengundurkan diri dari posisi CEO Binance dan setuju membayar denda sebesar US$50 juta atau sekitar Rp756,9 miliar.

Menurut Fortune Crypto, Zhao adalah orang terkaya yang pernah menjalani hukuman penjara di AS, dengan kekayaan mencapai US$60 miliar atau sekitar Rp908,5 triliun.

Setelah dibebaskan, Zhao mengungkapkan terima kasih atas dukungan selama masa hukumannya melalui postingan di platform X.

Ia juga menyatakan niat untuk fokus pada inisiatif yang lebih bermakna, seperti pendidikan, amal, dan investasi teknologi yang berdampak besar.

Zhao menyatakan bahwa Giggle Academy, inisiatif pendidikan yang ia mulai, akan menjadi fokus utama dalam beberapa tahun ke depan.

Giggle Academy, diluncurkan pada Maret 2024, bertujuan membantu anak-anak di bawah usia 13 tahun di negara berkembang yang tidak memiliki akses pendidikan.

Giggle Academy menawarkan pendidikan dasar di bidang matematika, sains, fisika, biologi, dan keuangan.

Akademi gratis ini juga berencana mencakup topik-topik yang tidak diajarkan di sekolah, seperti negosiasi, pengaturan keuangan, kewirausahaan, penjualan, hukum, akuntansi, blockchain, dan kecerdasan buatan (AI).

Zhao juga menyatakan akan terus berinvestasi dalam teknologi blockchain, AI, dan bioteknologi, dengan fokus pada dampak jangka panjang, bukan imbal hasil.

Selain itu, ia berencana mencurahkan lebih banyak waktu dan dana untuk amal dan pendidikan. Zhao juga sedang menyelesaikan bukunya, dengan 2/3 bagian telah selesai.

Zhao tidak akan kembali ke Binance sesuai dengan kesepakatan November yang melarangnya untuk mengelola atau mengoperasikan exchange, meskipun ia tetap menjadi pemegang saham utama.

Hal ini ditegaskan oleh CEO Binance saat ini, Richard Teng, yang menyatakan bahwa Zhao dilarang kembali mengelola Binance secara permanen.

Sumber: Coinvestasi

*Disclaimer: Perdagangan Aset Kripto adalah aktivitas perdagangan yang berisiko tinggi dan berpotensi menyebabkan kerugian. Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Diharapkan pengguna untuk melakukan riset dan analisa dengan baik terlebih dahulu karena harga aset kripto bersifat fluktuatif. NagaExchange tidak memaksa pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto. Semua aktivitas perdagangan aset kripto merupakan keputusan individu oleh pengguna.*