Solana Disebut “Apple” Versi Kripto, Kok Bisa?
BERITA
1mo ago
Admin

Solana disebut sebagai “Apple” dalam dunia kripto yang didasarkan pada pendekatan inovatif Solana dalam menggabungkan hardware dan software.

Raj Gokal selaku salah satu pendiri Solana, sering menggambarkan visi Solana sebagai "Apple dari dunia kripto".

Ini mencerminkan ambisi Solana untuk berinovasi melalui perangkat lunak (sistem operasi dan blockchain) dan juga memberikan pengalaman baru melalui penjualan perangkat keras (Saga Phone).

Menurut para peneliti di Four Pillars, inti dari keunggulan Solana terletak pada performa jaringannya yang didukung oleh multi-threading untuk pemrosesan paralel.

Keunggulan ini telah menarik minat para pengembang yang ingin mengeksplorasi potensi Solana dalam pengembangan dApps.

Kemampuannya untuk memberikan transaksi yang cepat dengan biaya yang rendah membuatnya menjadi pesaing yang menjanjikan bagi Ethereum.

Kelebihan lainnya adalah dalam pengembangan komunitas dan ekosistemnya.

Inisiatif seperti airdrop memecoin BONK dan inisiatif serupa lainnya telah meningkatkan jumlah dan aktivitas di jaringan Solana, membentuk komunitas yang kuat, dan memicu pertumbuhan signifikan dalam ekosistem.

Selain itu, berbagai platform dalam ekosistem Solana seperti Jito, Pyth Network, dan Jupiter telah memberikan alokasi airdrop.

Proyek-proyek lainnya seperti Tensor, Marginfi, Zeta, Drift Protocol, Kamino, dan Parcl juga memiliki rencana terkait airdrop.

Perkembangan ini telah menarik minat institusional seperti komentar positif dari CEO Ark Invest, Cathie Wood, tentang Solana.

“Solana sedang melakukan perkembangan yang sangat baik. Jika Anda melihat Ethereum, dulu lebih cepat dan lebih murah daripada Bitcoin. Solana lebih cepat dan lebih hemat biaya daripada Ethereum,” ujar Wood.

Dilihat dari kapitalisasi pasar, Solana (SOL) menempati peringkat empat dari seluruh aset kripto yang ada.

Posisi ini sebanding dengan Apple yang juga menduduki posisi puncak di sektor saham AS.


Sumber: Coinvestasi


*Disclaimer: Perdagangan Aset Kripto adalah aktivitas perdagangan yang berisiko tinggi dan berpotensi menyebabkan kerugian. Dengan melakukan perdagangan aset kripto berarti nasabah sudah mengetahui ada unsur resiko di dalam aktivitas tersebut. Diharapkan pengguna untuk melakukan riset dan analisa dengan baik terlebih dahulu karena harga aset kripto bersifat fluktuatif. NagaExchange tidak memaksa pengguna untuk membeli dan menjual aset kripto. Semua aktivitas perdagangan aset kripto merupakan keputusan individu oleh pengguna.*